RUMAH PERJANJIAN BARU ADALAH SAKSI HIDUP
Persekutuan Perjanjian Baru Mesias adalah saksi hidup di bumi, memancarkan kemuliaan Tuhan. Mereka harus:
1.
Hidup dalam kekudusan sebagai "perawan
suci,” murni dan tidak bercacat, dipisahkan dari dunia, ditunangkan ke satu
suami, Yesus Kristus (Yoh
2.
Membuat perbedaan sebagai “Garam dan
Terang Dunia”– karakter dan kesaksian yang meninggalkan dosa di bumi dan
mencerminkan kemuliaan Kepala, Yesus Kristus (Mat
3.
Tinggal dengan setia di dalam Kristus (di dalam hubungan perjanjian) - Yoh
4.
Menghasilkan buah Roh (Yoh
15:7,8,16; Rom
5.
Mengambil bagian di dalam penderitaan Kristus - Mat
16:24-26 (Mat 19:27-30); Mereka 10:28-30; Yoh 15:18,19; Fil 1:29; 2Tim 3:12; 1Pet
1:7-9; 2:19-23; 4:12-16; Ibr 13:12,13; 2Tim 2:12; Rom 8:17,18; 2Kor 4:16-18;
2Tes 1:3-5.
6.
Mengutamakan Tuhan dalam segala hal,
melepaskan yang lainnya - Kol 1:18; Luk 14:33.
a.
Rela menyangkal dirinya - Luk 9:23-26.
b.
Rela meninggalkan orang-orang yang
dicintainya - Luk 14:25-27,33; Mat
c.
Rela melepaskan harta miliknya - Mat 19:16-30
4.
Setia dan taat kepada Gembala yang sesungguhnya
-
Yoh 10:4,5,27; 1Pet 5:4.
5.
Mengasihi saudara-saudara - Yoh
ANGGOTA RUMAH PERJANJIAN BARU TUHAN
Persekutuan
lokal Tuhan Yesus Kristus terdiri dari:
1. Anggota yang setia (1Kor 12:18-20,24-26)
– umat percaya yang dibaptis dengan benar disebut “batu hidup”, “imamat kudus”,
“imamat rajani” - 1Pet 2:5,9.
2. Orang-orang saleh yang ditunjuk oleh
gereja untuk tugas khusus (1Tim 3:1-7):
a.
Uskup/tua-tua– Penilik/gembala gereja 1Kor
b.
Diaken (diakonos) adalah kata umum yang menjelaskan
‘pelayanan’ (diaconea = ‘pelayanan’) tetapi telah diterjemahkan sebagai
‘para diaken’ di dalam banyak versi lainnya – Fil 1:1; 1Tim 3:8-13). Di dalam
gereja Tuhan, ada saudara-saudara yang terbukti setia dan rohani, dan ditunjuk untuk
menjalankan tugas khusus atas nama gereja. (Kis 6:1-3; Rom 16:1; Kol
Ketetapan Rumah
Perjanjian Baru Tuhan
Kepada
gereja Tuhan yang sesungguhnya diberikan dua ketetapan perjanjian Baru untuk
dipenuhi dengan setia (1Kor 11:2) untuk mengingat Yesus Kristus, Sang Penebus
dan Kepala sampai Ia datang kembali:
1.
Baptisan – Yoh 4:1,2; Mat 28:19,20.
2. Perjamuan Tuhan - Mat 26:17-29; 1Kor 11:1,2, 17-34.
RUMAH PERJANJIAN BARU
ADALAH penjaga KEBENARAN TUHAN -
1Timotius
Alkitab adalah Buku Kebenaran Perjanjian (Perjanjian Lama dan Baru) ditulis oleh orang-orang di dalam perjanjian dengan Tuhan, untuk menuntun UMAT PERJANJIAN TUHAN di dalam perjalanan perjanjian mereka dengan Tuhan. Juga tertulis adalah Berkat Perjanjian Tuhan khususnya untuk umat PerjanjianNya
Misteri
Kerajaan Tuhan dan berkat-berkat yang mengikutinya dijanjikan kepada umat
Perjanjian Tuhan yang telah diberi Roh Kudus yang berdiam untuk memahami misteri
ini (Mat
Yohanes
Pembaptis, Yesus Kristus, rasul dan gereja-gereja Tuhan, mengajarkan Injil
Kerajaan Tuhan. Perumpamaan dan misteri Kerajaan yang diajarkan Yesus ke
murid-muridNya dimulai dari Matius 13 hingga 25 (dan pasal perumpamaan lain di
dalam kitab Injil) menyingkapkan ini. Pelajari ayat berikut ini untuk melihat
pentingnya Injil atau Pesan Kerajaan: Mat 3:1,2; 4:17,23; 6:33; 9:35; 24:14; Kis
1:3; 8:12; 14:22; 19:8; 20:25; 28:23,31; 1Kor 6:9,10; 15:50,51; Gal 5:16-21; Ef
5:5; Kol 4:11; 1Tes 2:12; 2Tes 1:5; 2Tim 4:1,18; Ibr 1:8; 12:28; Yak 2:5; 2Pet
1:11; Why 1:9; 12:10. Tidak disebutkan
dimanapun mengenai Injil Protestan tentang keselamatan dari neraka.
Hanya
Roh Kudus bersama dengan Kebenaran Perjanjian dan Kerajaan dapat menyucikan dan
menjaga gereja Tuhan dari masa jahat supaya menerima penghargaan warisan
Kerajaan Kristus yang akan datang (Yoh17:17; Kis
PENUTUP
Gereja Tuhan yang sesungguhnya dimulai dari
gereja mula-mula di Yerusalem sejak Yesus Kristus selama pelayananNya di bumi. Yesus mengesahkan dan menunjuk perkumpulan
pertama di Yerusalem untuk memuridkan, membaptis mereka di dalam nama Bapa, Putra
dan Roh Kudus dan untuk mengajarkan mereka untuk mempelajari semua hal yang
diajarkanNya (Mat 28:18-20). Dari gereja mula-mula ini, telah lahir
gereja-gereja lain di Yudea,
Semua gereja di dalam Perjanjian Baru ditemukan dan dibangun atas dasar otoritas dan asal-usul ilahi, didirikan dengan pola Surgawi oleh Yesus Kristus sendiri. Hanya gereja yang dibangun di atas pola Alkitabiah dapat melaksanakan baptisan Alkitabiah. Tanpa baptisan Alkitabiah, gereja Tuhan tidak dapat didirikan. ‘Gereja’ atau ‘perkumpulan manusia’ yang tidak dibangun berdasarkan asal-usul dan otoritas ilahi TIDAK MENDAPATKAN janji Tuhan akan Roh Kudus.
Tuhan TIDAK AKAN
berdiam di mana IA tidak berkenan membuat namaNya berdiam di
Kristus
tidak menjanjikan Roh Kudus untuk berdiam di dalam diri seseorang pada saat ia
baru saja diselamatkan. Ini adalah doktrin yang disebarluaskan oleh kaum
Protestan. Mereka yang benar-benar
bertobat dari dosa-dosa mereka dan percaya kepada Yesus sebagai satu-satunya
Juruselamat (Mesias) dan dicangkokkan (Rom
Julukan
pertama kepada gereja Tuhan adalah “Kristen” (Kis
Tahun berganti tahun, murid-murid gereja Tuhan yang
sesungguhnya mandapat banyak julukan seperti: Novations, Donatists, Paterins,
Montanists, Paulicans, Cathari, Waldenses, Arnoldists, Henricians, Bogomils,
Albigenses, Anabaptists, dsb. Awal abad 16, mereka
lebih dikenal dengan nama “kaum Baptis”.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah: tidak setiap gereja dengan nama “Baptis”
adalah gereja yang sesungguhnya. Beberapa adalah gereja sesat yang memilih
menggunakan nama “Baptis”. Gereja sesat tidak dapat menjadi gereja sesungguhnya
tanpa otoritas dan organisasi yang benar. Yang lainnya, menyelaraskan diri dengan
teologi Protestan telah meninggalkan imannya (Why 2:5;
APAKAH RESPON ANDA?
Di dalam
Efesus 2:10-16, Paulus menulis ke gereja Tuhan di Efesus menjelaskan tentang
perbedaan menyolok ketika mereka dulunya “tanpa
Kristus” (di luar perjanjian) dan ketika mereka “di dalam Kristus” (di dalam perjanjian). Tanpa Kristus berarti berada di luar tubuh Kristus,
perkumpulan Perjanjian Baru Tuhan yang alkitabiah. Rasul Paulus menjelaskan mereka yang “di luar
Kristus” sebagai orang asing di dalam persemakmuran Israel, orang asing dari
janji Perjanjian, tidak memiliki pengharapan dan tanpa Tuhan di bumi. Gambaran tentang
mereka yang tetap “di luar Kristus” (di luar Perjanjian “di dalam Kristus”)
adalah suram dan tidak memiliki pengaharapan.
Ada
keputusan yang anda harus buat, sebelum Tuhan dapat mengubah ini.Apakah anda
mau mentaati Firman Tuhan dalam hal ini? (Luk
ARTIKEL DALAM BAHASA INGGRIS DI SINI