Sejarah Singkat Kaum Baptis
Hati Kita | Minggu, 19 Oktober 2008
Oleh Norman H. Wells
Sejarah gereja-gereja kuno sangatlah tidak jelas. Banyak sejarah yang sebelumnya tercatat telah hilang atau hancur. Sebagian besar sejarah diubah untuk memenuhi keinginan Gereja Katolik Roma. Semua sejarah gereja terlibat dalam kontroversi dan tunduk kepada tingkah dan khayalan masa tertentu.
Dalam garis besar yang luas, kita akan melihat sejarah gereja.
300 Tahun Pertama
Sejarah Gereja Yesus Kristus, selama pelayananNya di bumi, mendirikan gereja pertama di Yerusalem sekitar tahun 30 M.
Gereja pertama ini diamanatkan untuk pergi memberitakan Injil, memenangkan yang terhilang kepada Kristus, membaptis dan mengajar umat percaya baru ini dan mendirikan gereja-gereja baru.
Pada halaman Perjanjian Baru, kita menemukan catatan pertumbuhan Kekristenan dan pendirian banyak gereja Perjanjian Baru. Nero, Kaisar Roma, menyalahkan umat Kristen untuk pembakaran Roma pada 64 M dan memulai yang pertama dari sepuluh penganiayaan umat Kristen yang diterima dari tangan orang Roma.
Di tengah semua penganiayaan, kekristenan bertumbuh. Pada akhir 300 tahun pertama, persekutuan Yesus Kristus didirikan di seluruh dunia. Ada banyak gereja di setiap kota dan komunitas.
Perkembangan Kesalahan selama 300 Tahun Pertama
Dalam 2 abad pertama, gereja individual bertambah banyak dengan cepat dan beberapa dari mereka menjadi sangat besar. Gereja Yerusalem telah memiliki 50,000 atau lebih anggota!
Gereja-gereja besar ini memiliki beberapa pengkhotbah atau tua-tua. Beberapa dari uskup atau pastor mulai mengambil kekuasaan gereja-gereja yang lebih kecil. Hal ini merusak kebijaksanaan dan pemerintahan demokratis asli dan membawa ke jenis hirarki yang kita lihat dalam Gereja Katolik Roma hari-hari ini.
Dalam dua abad pertama ini, ajaran sesat "regenerasi mengenai pembaptisan " mulai tersebar. Kesalahan ini menyebabkan adanya baptisan bayi dan banyak kesalahan lain.
Harus diingat bahwa perubahan ini tidak terjadi dalam sehari, atau juga dalam setahun. Mereka datang secara perlahan dan tidak di dalam semua gereja. Beberapa gereja ini dengan giat meninggalkan kesalahan- kesalahan ini.
Sekitar pertengahan abad ketiga ini, batasnya terlihat jelas. Gereja-gereja yang tetap setia kepada Kitab Suci terpisah secara jelas dari mereka yang melakukan kesalahan dan kemurtadan. Konstantin memerintah sebagai Kaisar Kerajaan Roma dari 306 hingga 337 Masehi dan tahtanya menandai salah satu balik terbesar dalam sejarah gereja.
Selama peperangan pada 312 Masehi Kaisar Konstantin percaya bahwa dia mendapat penglihatan akan salib yang tebakar dan di atasnya ada kalimat, "Dengan tanda ini, kamu akan memerintah." Dia memutuskan untuk berperang di bawah panji-panji Kristus dan Kekristenan disukai dalam pemerintahan Roma.
Pada 313 Masehi Konstantin memberikan panggilan kepada semua gereja untuk datang bersama dan mengumumkan dirinya sebagai kepala gereja-gereja. Banyak, tetapi tidak semua, gereja datang. Gereja-gereja yang sebenarnya tidak mengambil bagian dalam kesalahan ini.
Hirarki atau penguasa gereja yang dibentuk Konstantin adalah awal nyata Gereja Katolik Roma. Banyak kesalahan aliran Katolik yang dilakukan telah ada sejak mula tetapi sekarang mereka disusun ke dalam sistem yang jelas.
Konstantin membuat "Kekristenan" sebagai “Agama Negara.” Hingga titik ini, penganiayaan umat Kristen telah dilakukan oleh entah Yudaisme atau Paganisme.
Sekarang, datanglah perubahan. Kristen (secara nama) mulai menggunakan hukum memaksa semua umat Kristen mengikuti organisasi. Gereja sejati yang menolak, akhirnya dianiaya.
Pembagian ini sudah lengkap. Gereja yang sebenarnya menolak untuk sejalan dengan kesalahan “gereja Negara.” Gereja Konstantin menjadi apa yang sekarang kita tahu sebagai Katolik Roma.
Aliran Baptis tidak pernah menjadi bagian Katolik Roma. Mereka tetap mengikuti Kitab Suci dan menolak kesalahan ini.
Setelah pembentukan gereja-gereja ini ke dalam suatu hirarki dan penerimaan mereka sebagai “agama negara”, gereja-gereja yang sebenarnya dan setia yang menolak kesalahan ini diidentifikasikan dengan berbagai macam nama.
Tidaklah untuk dimengerti bahwa setiap kelompok ini benar-benar bersih dari kesalahan atau benar-benar memegang kebenaran. Melalui kelompok-kelompok ini dapat dilacak umat yang disebut Baptis. Di dalam kelompok-kelompok ini ditemukan gereja yang sebenarnya – tidak dalam aliran Katolik.
Montanist ... Paulician ... Novationist ... Paterines ... Donatist ... Albigenses ... Anabaptists ... adalah beberapa sebutan yang digunakan untuk mengidentifikasikan mereka yang menolak memihak Roma.
Masa Kegelapan
Masa dari 426 M hingga 1628 M disebut “Masa Kegelapan”. Dengan pendirian kekuasaan baru yaitu gereja Katolik, penganiayaan berdarah dimulai. Gereja Perjanjian Baru yang setia, apapun namanya, diburu dan dicecar hingga ke ujung dunia oleh kekuasaan Katolik baru ini.
Gereja Katolik yang baru didirikan memulai perang pemusnahan semua yang menentangnya.
Dicatat bahwa 50,000,000 meninggal selama Masa Kegelapan.
Selama masa berdarah penganiayaan, ketika Katolik mencoba memusnahkan gereja yang sebenarnya, banyak doktrin gereja Katolik yang sesat muncul.
Inkusisi 1198-1700
Masa inkuisisi (The Inquisition) didirikan oleh Paus Innocent lII dan disempurnakan di bawah Paus Gregory IX. Ini adalah "Pengadilan Gereja " didirikan oleh para paus untuk mencoba dan menghukum "para penentang agama" ... seorang penentang yakni mereka yang tidak sependapat dengan Katolik Roma. Masa inkuisisi (The lnquisition) berlangsung selama 500 tahun dan merupakan masa kengerian yang tidak dapat digambarkan. Selama masa penganiayaan ini, gereja Baptis tetap ada.
Reformasi
Kondisi gereja Katolik telah menjadi korup sehingga banyak suara yang memprotes. Di antaranya adalah John Wycliffe (1320- 1384), John Huss (1373-1415), Savonarola (1452-1498), Zwingli (1484-1531), John Knox (1505-1572), John Calvin (1509-1564), dan Martin Luther.
Usaha gabungan orang-orang ini, bersama dengan yang lainnya membawa Reformasi.
Semua Reformis memulai gereja yang baru. Ini adalah permulaan aliran Protestan. Semua gereja Protestan memiliki awalan di dalam masa Reformasi atau sejak saat itu.
Aliran Baptis tetap ada selama masa Reformasi seperti sejak masa Kristus. Sejak masa Reformasi, aliran Baptis memiliki sejarah gemilang. Ada lebih dari 23,000,000 umat Baptis di Amerika Serikat dan mereka juga ditemukan di lebih dari 100 negara berbeda.
Diterjemahkan dari
Available as a printed tract from:
Landmark Independent Baptist Church
P.O. Box 847
Archer, FL 32618-0847
Tidak ada komentar:
Posting Komentar